Meninggalnya Neil Armstrong sebagai manusia yang pertama kali
menjejakkan kaki di bulan menyisakan kisah menarik tentang sejarah
perjalanan umat manusia di bulan. Paling tidak, sejak 1972 tak ada lagi
misi antariksa yang membawa manusia di tempat ini.
Sejak misi pertama Niel Amstrong mendarat di Bulan pada 21 Juli 1969
sampai sekarang ada hanya ada 12 orang yang pernah menjejakkan kaki di
Bulan. Beberapa proyek selanjutnya, orang lebih senang mengirim robot
dan berbagai alat canggih untuk menggantikan tugas langka ini.
Dikutip dari the Sun (28/8), berikut 12 orang paling beruntung yang pernah melihat Bumi dari Bulan.
Neil Amstrong
Adalah orang pertama yang menjejakkan kaki di bulan. Karena jasanya
ini, Niel dianggap dan dielu-elukan sebagai pahlawan Amerika. Sekembali
dari bulan, Niel hidup sebagai seorang professor kehormatan di sebuah
universitas di Amerika. Ia menutup usia pada hari Sabtu (25/8) kemarin
di usia 82 tahun. Kata-kata mutiara darinya yang paling dikenal adalah
“That's one small step for man, one giant leap for mankind”. Kata ini
yang terucap olehnya saat berada di bulan.
Buzz Aldrin
Namanya mengisnpirasi sebuah karakter kartun produksi Walt Disney,
Buzz Lightyear, karakter astronot di seri Toy Story. Buzz mendarat di
bulan pada 21 Juli 21 1969 bersama Niel Amstrong. Setelah pulang dari
bulan Ia menjadi seorang ayah 3 orang anak dan sekarang berusia 82
tahun. Sayangnya, masa tuanya sangat suram, terjebak dalam ketagihan
alkohol dan mengalami 3 kali perceraian. Buzz sempat terlibat dalam
statmen kontroversial yang menyebuat pendaratannya di bulan bersama Niel
adalah palsu. “Beautiful, beautiful, magnificent desolation,”
kata-katanya saat berada di Bulan.
Pete Conrad
Pete mengawali petualangan pertamanya di bulan pada 19 November 1969.
Ia pernah dua kali menikah dan bekerja untuk sebuah stasiun televise.
Pada taun 1999 ayah dari 4 orang anak ini mengalami kecelakaan
lalulintas dengan sepeda motonya. Meski berhasil dibawa ke rumah sakit,
namun karena pendarahan nyawanya tak dapat tertolong dan harus meregang
nyawa di usia 69 tahun. Kata-kata saat di bulannya, “The flight was
extremely normal... for the first 36 seconds, then after that got very
interesting”
Alan Bean
Sejarah mencatat Alan sebagai astronot ke empat yang berhasil
menjejakkan kaki di bulan pada 19 November 1969 bersama Pete Conrad.
Alan sekarang berusia 80 tahun dan bekerja sebagai pekerja seni untuk
tema luar angkasa setelah meninggalkan NASA. Ayah dua orang anak ini
sangat terkenal melalui lukisan luar angkasanya. Kata-katanya saat
dibulan, “This is the moon, that is the Earth. I’m really here, I’m
really here.”
Alan Shepard
Alan datang ke bulan pada misi yang dijalankannya pada 5 Februari 5
1971. Setelah pulang dari bulan Ia bekerja di perusahaan Golf dan
menjadi dewan di beberapa perusahaan. Ayah dari tiga orang anak ini
meninggal pada tahun 1998 di usia ke 74 tahun karena leukaemia.
Kata-katanya saat berada di bulan, “It’s a very sobering feeling to be
up in space and realise that one’s safety factor was determined by the
lowest bidder on a government contract.”
Edgar Mitchell
Mitchell melakukan misi di bulan pada 5 Februari 1971. Setelah
kembali ke Bumi, Ia menjadi tokoh yang percaya akan keberadaan UFO. Dan
getol berkampanye melawan skeptis yang di sosialisasikan pemerintah
Amerika sejak Ia keluar dari NASA pada tahun 1972. Ia juga sempat
mengutarakan bahwa pemerintah Amerika telah membedah Alien dan
merahasiakan ke publik. Saat ini Ia dikaruniai 6 ornang anak dan telah
bercerai dengan istrinya. Kata-katanya saat di bulan, “My view of our
planet was a glimpse of divinity”
David Scott
David memulai misi ke bulan pada 31 Juli 1971. Wajahnya sempat ada di
perangko langka terbitan Amerika. Ia menikah dan ayah dari dua orang
anak. Saat ini ia berusia 80 tahun dan bekerja sebagai konsultan untuk
acara televise dan film di Amerika. Kata-katanya saat di bulan, “I don’t
see a hostile world. I see the radiant body where man has taken his
first steps into a frontier that will never end.”
James Irwin
Irwin melakukan misi di bulan pada 31 Juli 1971. Sekembali dari
bulan, Ia menjadi sosok yang sangat religius dan sempat menjadi seorang
pengkotbah. Dalam hidupnya Irwin sangat terobsesi dengan pencarian kapal
nabi Nuh. Ia menikah dan memiliki 5 orang anak. Tahun 1991, di usia 61
tahun, ia meninggal karena serangan jantung. Kata-katanya saat di bulan,
“I felt the power of God as I’d never felt it before.”
John Young
Younge adalah astronot ke 9 yang pernah menapakkan kaki di bulan.
Misinya terjadi pada 21 April 1972. Setelah dari bulan, ia masih
bekerja untuk NASA sampai pension di usia 74 tahun, Ia masih bekerja
untuk NASA. Ayah dari dua orang anak ini menikah dua kali dan saat ini
berusia 81 tahun. Kata-katanya saat di bulan “Anyone who sits on the
world’s largest hydrogen-oxygen-fuelled system, knowing they’re going to
light the bottom, and doesn’t get a bit worried, does not fully
understand the situation.”
Charles Duke
Melakukan misinya pada 21 April 1972, Duke menjadi salah seorang
astronot termuda yang pernah berpetualang ke bulan, dengan usia saat
itu, 36 tahun. Sekembali dari bulan, Ia kemudian berprofesi sebagai
seorang pendeta yang sering berkotbah di tahanan. Ia menikah dan sampai
sekarang dikaruniai dua orang anak. Saat ini usianya 76 tahun dan aktif
sebagai donator di sekolah astronot untuk pemula. Kata-kata saat
dibulannya, “The blackness was so intense.”
Harrison Schmitt
Harrison melakukan misi ke bulan pada 11 Desember 1972. Setelah
keluar dari NASA, Ia kemudian memulai karir di dunia politik dan
berhasil menjadi senator dari partai republik pada tahun 1975. Sayangnya
tahun 1982 partainya di pecundangi pesaingnya, partai demokrat. Saat
ini ia berusia 77 tahun, menikah dan tidak memiliki anak. Kata-katanya
saat di bulan, “You have to be there to really know what it’s like.”
Eugene Cernan
Adalah orang terakhir, sampai sekarang, yang pernah datang ke bulan.
Misi pendaratan di bulannya terjadi pada 11 Desember 1972. Saat ini Ia
berusia 78 tahun dan ayah dari 3 orang anak. Setelah meninggalkan NASA
Eugene kemudian menjadi cendikiawan yang sering diundang di berbagai
acara televise. Kata-kata saat di bulannya, “I stood in the blue
darkness and looked in awe at the Earth from the surface. What I saw was
almost too beautiful to grasp.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar